Perlunya Perhatian Terhadap Kerajinan Kece Baron

Tahukah Anda tentang kerajinan Kece Baron? Sebenarnya apa, sih kerajinan Kece Baron tersebut? Yah, kerajinan Kece Baron merupakan suatu hasil produksi berbagai pernak-pernik untuk souvenir di berbagai objek wisata. Bentuknya bisa berupa gatungan kunci, asbak, tempat tisu, klap lampu, tirai, dan berbagai jenis lainnya. Kita dapat menjumpai souvenir tersebut dari beberapa objek wisata semisal, Baron, Gembiraloka, Prambanan, Parangtritis, Borobudur, Solo, dan tempat wisata lainnya. Yang menarik dalam hal ini, akhir-akhir ini kerajinan Kece Baron semakin meningkat pesat dalam pasaran. Kerajinan yang berasal dari Desa Kemalang, Kecamatan Tanjungsari merupakan salah satu penyumbang devisa terbesar bagi Tanjungsari. Tidak heran jika pemerintah setempat menggiatkan kegitan industri semacam itu.
Memang kerajinan tersebut menarik banyak kalangan umum untuk membelinya, sebab harga yang ditawarkan juga terbilang cukup terjangkau, mulai dari kisaran Rp. 1.000 sampai Rp. 100.000. Meski terbilang industri yang menggiyurkan, namun dalam pelaksanaan kerajinan ini sempat mendapat kendala. Kendala yang dihadapi adalah jumlah alat produksi yang dirasa kurang memadai. Untuk itu, pemerintah daerah setempat berusaha melakukan berbagai upaya yang mendukung program kerajinan tersebut. Kita tahu bahwa hal tersebut memang sudah sepantasnya untuk dilestarikan, dikembangkan, dan diawasi. Beberapa hal yang mungkin kita bisa lakukan sebagai suatu solusi atau saran kepada pemerintah setempat antara lain, memperluas lapangan perkerjaan, menambah jumlah alat produksi, menambah bahan baku kerajinan, dan menggiatkan promosi kerajinan. Alasan pertama mengapa pemerintah harus memperluas cakupan lapangan perkerjaan karena kerajinan Kece Baron ini memberikan banyak keuntungan dari berbagai segi. Salah satu segi yang paling banyak mendapat perhatian adalah segi ekonomi.
Adanya perluasaan lapangan pekerjaan dapat memberikan penghidupan yang lebih baik, khusunya terkait keuangan, selain itu juga dapat mengurangi angka pengangguran. Bukankah itu adalah hal yang positif? Kedua, penambahan alat produksi bagi perajin bisa mengefektifkan proses kerja dan memaksimalkan hasil produksi. Lebih lanjut lagi, hal yang tidak kalah penting adalah penambahan bahan baku kerajinan, mengingat permintaan pasar akan kerajinan ini semakin besar. Untuk itu, diharapkan pemerintah setempat tanggap dan lugas terkait pengadaan bahan baku kerajinan. Terakhir, yang wajib dilakukan pemerintah adalah adanya kegiatan promosi kerajinan Kece Baron secara giat. Dengan perluasan promosi itulah industri kerajinan Kece Baron tidak akan sia-sia jika kita melihat ke belakang betapa susahnya membangun kerajinan tersebut. Di masa mendatang, kita sendiri bukan yang merasakan manfaat kerajinan buatan anak negeri tersebut?
Dari uraian di atas, dapat kita cermati dan kita simpulkan bahwasanya kerajinan Kece Baron memberikan banyak nilai-nilai baik terhadap hajat hidup orang banyak. Perlu kita ingat kembali, kerajinan Kece Baron merupakan suatu bentuk kegiatan produksi kerajinan yang menghasilkan berbagai macam karya yang bisa kita manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bentuk konkritnya, kerajinan Kece Baron akan berkembang jauh lebih pesat dari sekarang jika kita, elemen masyarakat, beserta pemerintah daerah setempat bersedia bergerak cepat mengembangkan kerajinan Kece Baron. Hal itu merupakan kewajiban bagi penerus bangsa semacam kita terkait kerajinan Kece Baron. Jika bukan kita, lantas siapa lagi yang peduli terhadap kerajinan Kece Baron?

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perlunya Perhatian Terhadap Kerajinan Kece Baron"